SERIBUPARITNEWS.COM,PEKANBARU -- Baru dua hari pekerjaan jalan lingkungan di Jalan Mawar Melati, Kelurahan Palas, Kecamatan Rumbai, sudah retak-retak. Untuk itu warga setempat meminta Pj Walikota untuk melakukan evaluasi atas kinerja Kadis Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Pekanbaru.
Hal itu disampaikan Berti Sitanggang, salah seorang warga Jalan Mawar Melati yang setiap hari melewati jalan baru itu. Kondisi jalan yang baru selesai itu, dinilai Berti dibangun asal jadi.
"Baru kemarin lusa itu selesai dibangun, ini sudah retak-retak. Kita pikir konttaktornya tidak ngerti bangun jalan itu," ujar Berti pada media Selasa sore, 6 Juni 2023.
Dijelaskan Ketua DPW A-PPI Riau itu, jalan lingkungan itu sangat dibutuhkan warga. Dan Pemko Pekanbaru dengan niat baik.membangunkannya melalui Dinas Perkim. Namun, dengan alokasi dana hampir Rp 200 juta, hasilnya asal jadi.
Dijelaskannya, kesalahan terletak pada Dinas Perkim yang memberikan pekerjaan pada kontraktor yang tidak bisa bangun jalan. Sehingga hasilnya jelek dan tidak sesuai dengan tujuannya.
Dari pantauan di lapangan, jalan lingkungan itu dikerjakan selama 60 hari kerja oleh CV Sajadah Pusaka sejak tanggal 12 April 2023.
"Senin kemarin, 5 Juni 2023 sudah tidak ada kegiatan para pekerja, artinya sudah selesai pekerjaan mereka. Tapi, kawan-kawan media bisa melihat sendiri bagaimana hasilnya," ungkap Berti sambil memandangi jalan yang sudah retak di sana sini.
Lebih jauh, Berti menduga ini kontraktor yang ditunjuk Kadis Perkim tidak kompeten. Dan, kuat dugaan pengerjaan proyek sistem PL lainnya di dinas itu juga sama.
Untuk itu, Berti meminta Pj Walikota Pekanbaru dapat mengevaluasi Kadis Perkim sehingga apa yang direncanakan Pemko sesuai dengan apa yang dilaksanakan di lapangan. ***
GoogleNews
