KESAN PERTAMA YANG MENYENANGKAN SAAT MENGGUNAKAN JKN-KIS

    
Dokumentasi Kantor BPJS Kesehatan Tembilahan
   Seribuparitnews.com, Tembilahan, Jamkesnews – Seorang bayi tampan anak pertama dari ibu Aida.S (37) telah lahir dengan selamat. Ibunya yang kesehariannya adalah seorang ibu rumah tangga terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dan bertempat tinggal di Jalan H Arief Kecamatan Tembilahan Hulu. Bayinya dilahirkan  dengan proses persalinan caesar pada tahun 2016 lalu di Rumah Sakit Puri Husada Tembilahan.

      “Karena indikasi medis saya tidak bisa melahirkan secara normal, persalinan harus dilakukan secara caesar. Saya sempat berfikir kalau operasi caesar itu mengeluarkan biaya yang sangat banyak, tapi pikiran itu terbantahkan karena ada JKN-KIS yang menjamin seluruh biayanya,” ungkap Aida.

    Pada tahun 2016  bulan Agustus Aida pertama kalinya menggunakan JKN-KIS untuk proses kelahiran putranya, Aida dirawat di rumah sakit selama 4 hari. Selama dirawat Aida tidak ada kendala dalam menggunakan KIS.

       Kebahagiaan terpancar dari raut wajah Aida beserta suami saat melihat putra pertama mereka lahir dengan selamat walaupun Aida tidak bisa melahirkan secara normal. Menurut Aida mau lahiran normal ataupun caesar yang terpenting adalah anaknya lahir dengan sehat dan selamat karena menurut Aida tidak ada yang namanya ibu normal ataupun ibu caesar.

     Kehadiran buah hati di keluarga Aida sangat ditunggu – tunggu oleh mereka, apalagi itu adalah anak pertama mereka “Saya sangat bersyukur, anak pertama saya lahir dengan selamat dan sehat. Kelahirannya ke dunia membuat kebahagiaan tersendiri untuk keluarga kami, ia adalah buah hati yang kami tunggu – tunggu,” ujar Aida.

      Kesan pertama kali yang menyenangkan saat Aida menggunakan JKN-KIS yaitu ketika ia segera ditindaklanjuti proses kelahiran putranya dan tidak harus menunggu lama untuk diperiksa oleh dokter “Dokter dan perawatnya ramah, ketika proses lahiran selesai saya juga  setiap hari dikontrol sampai  dinyatakan bisa pulang oleh dokter dan perawat yang bertugas,” tutup Aida. (sj)

Ikuti Seribuparitnews.com di GoogleNews

Berita Lainnya

Index