seribuparitnews.com TEMBILAHAN - Dandim 0314/Inhil menghadiri acara Rapat Perkembangan Bencana Alam yang dilaksanakan Ruang Tribrata Polres Indragiti hilir, Senin (06/01/2020).
Adapun yang di bahas dalam acara Rapat Perkembangan Bencana Alam tersebut kesiap Siagaan unsur unsur terkait dalam penamggulangi bencana baik bencana alam maupun kebakaran Hutan dan lahan yang akan terjadi di Kab. Inhil.
Turut hadir dalam Acara Rapat Kapolres Inhil,Dandim 0314/Inhil, Kalaksa BPBD,Basarnas,Dinas PUPR,Kesehatan Kab.Inhil,Dinas Sosial Kab.Inhil Dan Satpol PP Kab.Inhil
Dalam Rapat ini seluruh intansi memberikan masukan tentang langkah-langkah yang akan di laksanakan apa bila terjadi berbagai bencana di Kabupaten Inhil. Apa lagi BMKG telah memprediksikan bahwa kemarau di tahun ini akan lebih panjang dan lebih panas dibandingakan tahun 2019.
Dalam kesempatan ini Kapolres Inhil AKBP Indra Duaman Siahaan, SIK menyampaikan kerja sama intansi terkait sangat di butuhkan dalam penanggulangan bencana baik yang terjadi karena alam maupun bencana akibat ulah manusia yang tidak bertanggung jawab.
Sebelum terjadi,kita harus mengecek kesiapsiagaan baik personil,materil atau kebutuhan yang kita perlukan apa bila ada bencana yang terjadi di kabupaten Inhil, "ujarnya
Sementara itu Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Imir Faishal pun berharap semua intansi bisa mempersiapkan diri. Karena bencana alam ini bukan haya tugas satu intansi saja melainkan tugas kita semua dan tidak ada ego sektoral antar intansi serta kita saling komunikasi yang baik agar apabila ada terjadi kejadian baik kebakaran hutan dan lahan atau terjadi bencana alam lainya, kita bisa tanggap.
Nanti kita akan buat Posko yang berada di Kantor BPBD Kab.Inhil sebagai pusat informasi bencana yang terjadi di Kab.Inhil dan menyusun kembali 0rganisasi Tim Reaksi Cepat (TRC).
Jalin terus komunikasi dan koordinasi yang baik di lapangan agar kita dapat menanggulangi bencana yang Terjadi di Kab.Inhil ini, "Pungkas Dandim.
Sementara itu Kalaksa BPBD Bpk Yuspik menghimbau kepada masyarakaat agar saling menjaga alam dengan tidak membakar bakar lahan untuk di jadikan kebun sebab akan berdampak kepada banyak Orang.
Pewarta : Prabu Suryadhana